Tips Berbagi Lajur dengan Mobil Besar
Berjibaku dengan truk atau bus kerap kita
alami, terutama saat perjalanan ke luar kota. Kondisi ini memang tidak
menyenangkan. Tetapi, dengan memahami karakter dan keterbatasan
kendaraan besar itu, akan mudah bagi Anda untuk menghadapinya di
jalanan.
Menurut Didi Hardianto, Direktur Sentul Safety Driving, truk atau bus
memiliki blind spot yang lebih besar dibanding mobil biasa. “Apabila
posisi Anda berada di belakang truk atau bus, usahakan agar selalu
menjaga jarak. Jangan terlalu dekat dengan buritan belakang truk atau
bus. Buat jarak sekitar satu mobil di depan Anda,” terang Didi.Dengan begitu, pengemudi truk atau bus akan mengetahui kalau di belakangnya ada kendaraan Anda. Perhatikan lampu rem bus atau truk. Dan usahakan tidak berlama-lama berada di belakang truk atau bus, jika kondisi aman sebaiknya mendahului saja.
Saat akan mendahului, Anda harus mendapatkan awalan yang baik, mengingat bus atau truk berjalan lambat. Untuk itu, perhatikan marka jalan. Bila marka jalan berwarna putih dengan garis putus-putus, maka Anda diperkenankan untuk mendahului.
Sedangkan bila garis lurus tidak putus-putus, Anda tidak diperkenankan mendahului. Lebar jalan pun harus ikut diperhatikan. Beri tanda dengan lampu high beam ketika akan mendahului. Dan pastikan Anda bisa melihat kepala truk atau bus sebelum mengambil lajur untuk mendahului.
Setelah mendahului, jangan langsung memotong jalurnya dan melambatkan laju kendaraan. Ini akan membuat pengemudi truk kaget dan melakukan pengereman mendadak dan langsung memindahkan transmisi ke gigi rendah.
Bila muatan truk sangat berat, kendaraan malah jadi sulit dikendalikan. Lakukan pengereman awal minimal dua atau tiga kali, sehingga kendaraan belakang dapat bersiap-siap untuk melakukan perlambatan. Hal ini juga untuk menghindari tabrakan beruntun.
Satu lagi yang harus diperhatikan adalah
saat berbelok. Dimensi truk atau bus yang besar membutuhkan ruangan yang
lebih lapang untuk bermanuver. Sebelum belok kanan, truk atau bus akan
mengambil lajur sebelah kiri lebih lebar, begitu juga sebaliknya.
Prediksikan ke mana mobil besar itu akan berbelok dan hindari mengambil
lajur yang salah. Lebih baik jika Anda tetap berada di belakangnya dan
bersabar untuk tidak menyusulnya di tikungan.
0 komentar:
Posting Komentar